Hubungan keanekaragaman fauna tanah dengan laju dekomposisi
Berdasarkan Hasil analisis indeks keanekaragaman, bagian tepi merupakan bagian yang memiliki nilai indeks keanekaragaman tertinggi dan mendominasi pada setiap waktu pengamatan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hubungan antara keanekaragaman fauna tanah dengan laju dekomposisi adalah berbanding lurus. Hal ini dapat diasumsikan bahwa kondisi lingkungan yang lebih lembab (RH= 82%) dan serasah yang lebih tebal pada bagian tepi perkebunan dibandingkan kedua lokasi lainnya dapat menyebabkan nilai indeks keanekaragaman yang tinggi dan mendominasi pada lokasi tersebut.
Tabel laju dekomposisi pada bagian-bagian di kebun karet
Perbandingan indeks keanekaragaman fauna tanah pada berbagai tipe penutupan lahan serta penyebabnya
Keterangan :
Dmg= Indeks kekayaan jenis Margalef
H’= Indeks keanekaragaman Shannon-Wiener
E= Indeks kemerataan jenis
Berdasarkan perbandingan indeks keanekaragaman fauna tanah, dapat diketahui bahwa hutan alam memiliki nilai indeks kekayaan jenis lebih besar dan hutan tanaman berada pada peringkat kedua sebelum perkebunan. Hal ini disebabkan karena beberapa faktor yaitu perilaku fauna tanah (seperti perilaku tinggal, berkembang biak, dan makan) serta faktor lingkungan dari masing – masing habitat. Hal ini dipertegas oleh Wallwork (1970) yang menyatakan bahwa kehidupan fauna tanah sangat tergantung pada habitatnya. Perkebunan karet memiliki nilai indeks kekayaan terendah karena merupakan salah satu gangguan hutan, dan gangguan hutan akan berdampak pada penurunan keberadaan fauna tanah dan perannya dalam mendaur hara di suatu tempat seperti peran terhadap proses dekomposisi. Dan dipertegas pula oleh Arief (2001), yang menyebutkan bahwa keberadaan fauna dalam tanah sangat tergantung pada ketersediaan energi dan sumber makanan untuk kelangsungan hidupnya. Semakin banyak ketersediaan energi dan hara bagi fauna tanah, maka perkembangan dan aktivitas fauna tanah akan berlangsung baik dan timbal baliknya akan memberikan dampak positif bagi kesuburan tanah.
Daftar Pustaka
Haneda, Noor Farikhah dan Asti, Widia. 2014. Keanekaragaman Fauna Tanah dan
Perannya Terhadap Laju Dekompodisi Serasah Karet (Hevea brasiliensis)
di Kebun Percobaan Cibodas – Ciampea Bogor. Jurnal Silvikultur Tropika, 5 (1): 54-60
Tidak ada komentar:
Posting Komentar